Perempuan Minangkabau dalam Dunia Pers di Sumatra’s Westkust
DOI:
https://doi.org/10.36706/jc.v9i2.263Keywords:
perempuan Minangkabau, pers, Sumatra’s WestkustAbstract
Tulisan ini bertujuan untuk mengelaborasi dan menganalisis bagaimana perkembangan dunia pers di Sumatra’s Westkust? Seberapa besar perempuan Minangkabau mengambil bagian di dalam kemajuan pers Bumiputra di Sumatra’s Westkust? Apa kontribusi kemajuan pers ini bagi peningkatan kualitas kehidupan perempuan Minangkabau masa itu? Berpijak pada empat tahapan metode sejarah yakni heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi, hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan perempuan Minangkabau dalam dunia pers di Sumatra’s Westkust ditandai dengan kemunculan mereka sebagai penulis, editor dan redaktur surat kabar seperti Roehana Koeddoes, Zoebeidah Ratna Djoewita, Saadah Alim, Rasoena Said, dan Rangkaja Ch. Sjamsoe isteri Datoek Toemenggoeng. Kehadiran perempuan Minangkabau dalam dunia pers ini semakin kokoh melalui penerbitan beberapa surat kabar khusus perempuan seperti Soenting Melajoe (1912), Soeara Perempoean (1917), ASJRAQ (1925), Soeara Kaoem Iboe Soematra (1925), Medan Puteri, Suara Puteri. Kemunculan surat kabar khusus perempuan ini berhasil menjadi pemantik yang sukses mengobarkan semangat kemajuan di antara perempuan Minangkabau saat itu dan menginiasiasi perempuan-perempuan lainnya di Hindia-Belanda untuk semakin sadar akan pentingnya eksistensi perempuan dalam kemajuan kaumnya serta pergerakan kemerdekaan bangsanya.
Downloads
References
Abdullah, T. 2007. “Modernization in the Minangkabau World: West Sumatra in the Early Decades of the Twentieth Century” dalam Claire Holt (ed.). Culture and Politics in Indonesia. Jakarta: Equinox Pub.
Adam, A. B. 1995. The Vernacular Press and the Emergence of Modern Indonesian Consciousness (1855-1913). Ithaca, New York: Cornell University.
Adelan, N. 1978. “Sekelumit Cukilan Pendidikan dan Gerakan Wanita Sumatera Barat” dalam Peringatan 55 Tahun Diniyah Putri Padang Panjang. 1989. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Alim, S. 1936. “Minangkabau, Beberapa Cukilan dari Kehidupan Masyarakat. Dalam
Subadio, M.U. & T.O.Ihromi (ed.). (1978). Peranan dan Kedudukan Wanita Indonesia; Bunga Rampai Tulisan-Tulisan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Amran, R. 1988. Padang Riwayatmu Dulu. Jakarta: Yasaguna.
Chaniago, D. M., & Umairah, U. R. 2018. Sejarah Pers Kolonial di Indonesia. Khazanah: Jurnal Sejarah Dan Kebudayaan Islam, 3798(VIII), 27–42.
Crouch, H. 1982. Perkembangan Politik dan Modernisasi. Jakarta: Yayasan Perkhidmatan.
Djaja, T. 1980. Rohana Kudus Srikandi Indonesia: Riwayat Hidup dan Perjuangannya. Jakarta: Mutiara.
Fitriyanti. 2013. Roehana Koeddoes: Tokoh Pendidik dan Jurnalis Perempuan Pertama Sumatera Barat. Jakarta: Yayasan d’Nanti.
Herlina, N. 2011. Metode Sejarah. Bandung: Satya Historika.
Hikmat, M.M. 2018. Jurnalistik: Literary Journalism. Jakarta: Prenadamedia Group.
Juliati. D. dan Gusti. A. 2010. “Pers Bumiputra: Media Ekspresi Nasionalisme” dalam Abdullah, T dan A.B. Lapian (2010) Indonesia dalam Arus Sejarah. Jakarta: Ichtiar Baru van Hoeve.
Kartodirdjo, S. 1990. Pengantar Sejarah Indonesia Baru Sejarah pergerakan Nasional: Dari Kolonialisme sampai Nasionalisme Jilid 2. Jakarta: Gramedia.
Naldi, H. 2008. “Booming“ Surat Kabar di Sumatra’s Westkust. Yogyakarta: Ombak.
Pandoe, M. D. 2010. Jernih Melihat Cermat Mencatat: Antologi Karya Jurnalistik Wartawan Senior Kompas. Jakarta: Penerbit buku Kompas.
Poesponegoro, M. D. dan Nugroho, N. 2010. Sejarah Nasional Indonesia V. Jakarta: Balai Pustaka.
Sunarti, S. 2015. Suara-suara Islam dalam Surat Kabar dan Majalah Terbitan Awal Abad 20 di Minangkabau. Al-Tuāṡ, XXI (2), 229-242.
Tong, R. P. 1998. Feminist Thought: Pengantar Paling Komprehensif kepada Arus Utama Pemikiran Feminis. Yogyakarta: Jalasutra.
Yati, R. M. 2017. Lahirnya Pergerakan Perempuan Minangkabau pada Awal Abad XX. Kafa’ah, 7(2), 147–158.
Surat Kabar dan Majalah:
ASJRAQ, No.7. Juli 1925.
ASJRAQ, No.8-9. September 1925.
Keotamaan-Isteri, Oktober 1937.
Keotamaan-Isteri, Desember 1937.
Keotamaan-Isteri, Juli 1938.
Sinar Soematra, 9 Agustus 1932.
Sinar Soematra, 27 Desember 1932.
Sinar Soematra, 4 Februari 1933.
Sinar Soematra, 11 Februari 1933.
Sinar Soematra, 9 Februari 1933.
Soeara Kaoem Iboe Sumatera, Mei 1930. Soeara Kaoem Iboe Sumatera, Oktober 1930. Soeara Kaoem Iboe Sumatera, Desember 1930. Soeara Kota-Gedang, 15 April 1919
Soeara Minangkabau, No. 2 September 1938.
Soenting Melajoe, 23 Januari 1914.
Soenting Melajoe, 20 Februari 1914.
Soenting Melajoe, No. 26. 26 Juni 1914.
Soenting Melajoe, No. 28. 10 Juli 1914.
Soenting Melajoe, No. 41. 22 Oktober 1914.
Media online:
http://historia.id. Diakses tanggal 30 September 2019.
ensiklopedia.kemendikbud.tgoi.id. Diakses tanggal 2 Oktober 2019.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 Risa Marta Yati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.