“Sesuatu yang Tak Pernah Terjadi” Membayangkan Kemenangan Nusantara Melawan Kolonialisme

Authors

  • Haldi Patra

DOI:

https://doi.org/10.36706/jc.v9i2.260

Keywords:

Nasionalisme, Counterfactual, Perlawanan Penduduk Lokal, Kolonialisme

Abstract

Ketika kemerdekaan Indonesia diproklamirkan, para bapak bangsa Indonesia sepakat bahwa wilayah kedaulatan republik yang akan dibentuk ini adalah bekas wilayah Hindia-Belanda. Alasan atas integrasi ini adalah karena mereka merasa “senasib sepenanggungan”, karena sama-sama pernah dikalahkan dan dijajah oleh Belanda. Tulisan mengenai counterfactual ini, akan mengangkat permasalahan mengenai pemikiran nasionalisme sebagai sesuatu yang bersifat absolutely splendid ancestors (warisan dari nenek moyang kita yang cemerlang). Tujuan penulisan ini untuk mengelaborasi pemikiran nasionalisme bangsa Indonesia. Metode yang digunakan yaitu kepustakaan dengan mengumpulkan bahan-bahan penelitian yang berupa buku dan artikel ilmiah yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan nasib di masa lalu nasionalisme Indonesia tidak akan tertanam dalam diri bangsa-bangsa itu. Ketiadaan rasa senasib itu membuat mereka tidak merasa perlu untuk berintegrasi dengan Indonesia. Nasionalisme yang muncul pada dalam diri mereka adalah nasional suku bangsa mereka masing-masing.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ali, M. 1995. Beberapa Masalah Tentang Historiografi Indonesia. In Soedjatmoko, M. Ali, G. J. Ressink, & M. Kahin (Eds.), Dalam Historiografi Indonesia; Sebuah Pengantar. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Anderson, B. 1999. Indonesian Nationalism Today and in the Future. Indonesia, 67.

Anderson, B. 2001. Imagined Communities; Komunitas-Komunitas Terbayang. Yogyakarta: Insist Press.

Black, J., & MacRaild, D. M. 2000. Studying History. London: MacMillan Press Ltd. Dobbin, C. 2008. Gejolak Ekonomi Kebangkitan Islam dan Gerakan Padri: Minangkabau 1784-1847. Jakarta: Komunitas Bambu.

Hadler, J. 2008. A Historiography of Violence and the Secular State in Indonesia: Tuanku Imam Bondjol and the Uses of History. The Journal of Asian Studies, (Agustus)(No 3).

Kahin, G. M. 1995. Refleksi Pergumulan Lahirnya Republik Indonesia; Nasionalisme dan Revolusi di Indonesia. Surakarta: UNS Press.

Kartodirjo, S. 2014. Pengantar Sejarah Indonesia Baru: 1500-1900, Dari Emproim Sampai Imperium Jilid 1. Yogyakarta: Penerbit Ombak.

Kuntowijoyo. 2008. Penjelasan Sejarah (Historical Explanation). Yogyakarta: Tiara Wacana.

Mestika Zed. 2004. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Mestika Zed. 2017. Warisan Penjajahan Belanda di Indonesia Pasca-Kolonial (Perspektif Perubahan dan Kesinambungan). Diakronika, 17(1), 90–103.

Muljana, S. 2012. Kesadaran nasional Dari Kolonialisme Sampai Kemerdekaan, jilid I. Yogyakarta: LKiS.

Narny, Y. 2011. The Unity of Indonesia. Historia: International Journal of History Education, Vol. XII(No.1).

Nasution. 2018. The Process of Indonesian Nation State Formation, 1901-1998. Paramita: Historical Studies Journal, 28(2).

Picard, M. 1986. Cultural Tourism in Bali: Cultural Performances as Tourist Attraction. International Workshop on Indonesian Studies, Bali-Nese State and Society: Historical, Textual and Anthropological Approache. Leiden.

Purwanto, B. 2001. Historisisme Baru dan Kesadaran Dekonstruktif: Kajian Kritis Terhadap Historiografi Indonesiasentris. Humaniora, Vol. XIII(No. 1).

Reid, A. 2005. Asal usul Konflik Aceh: Dari Perebutan Pantai Timur Sumatra Hingga Akhir Kerajaan Aceh Abad ke-19. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Ressink, G. J. 2012. Bukan 350 Tahun Dijajah. Jakarta: Komunitas Bambu. Ricklefs, M. C. 2008. Sejarah Indonesia Modern 1200-2008. Jakarta: Serambi.

Samin, S. M. 2015. Kerajaan dan Kesultanan Dunia Melayu: Kasus Sumatra dan Semenanjung Malaysia. Criksetra; Jurnal Pendidikan Sejarah, Vol. 4(No. 1).

Sulistyono, S. T. 2018. Nasionalisme, Negara-Bangsa, dan Integrasi Nasional Indonesia: Masih Perlukah? Jurnal Sejarah Citra Lekha, Vol. 3(No. 1).

Vickers, A. 1989. Bali; A Paradise Creature. Ringwood: Penguin.

Downloads

Published

2025-06-17

How to Cite

Patra, H. (2025). “Sesuatu yang Tak Pernah Terjadi” Membayangkan Kemenangan Nusantara Melawan Kolonialisme. Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah, 9(2), 1–15. https://doi.org/10.36706/jc.v9i2.260

Issue

Section

Articles